Takalar, 23 April 2025, Komunitas orang muda Green Youth Celebes (Greys) melakukan restorasi mangrove di dusun puntondo, desa Laikang, Kec. Laikang Kab. Takalar.

Kegiatan yang dihadiri 78 orang muda yang terdiri dari berbagai organisasi/komunitas yang berasal dari kab. Takalar, Gowa, dan Kota Makassar.

Muhajirin, koordinator program Green Youth Celebes menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk melawan krisis iklim.
“Bumi semakin panas. Kami yakin, salah satu penyebabnya adalah krisis iklim. Karena itu, kita butuh sebuah aksi nyata untuk melawan krisis iklim. Salah satunya dengan kegiatan restorasi mangrove”

Bagi Muhajirin, Puntondo dipilih sebagai lokasi penanaman karena abrasi yang mengancam wilayah pesisir Laikang beberapa tahun terakhir.
“Laut terus menjorok ke daratan setiap tahunnya. Jika dibiarkan, tentu akan sangat memprihatinkan”

1000 bibit mangrove jenis rhizophora berhasil ditanam pada kegiatan tersebut.

Selain itu, Hajir sapaan akrabnya, menambahkan bahwa kegiatan tersebut bukan hanya sekadar menanam mangrove, ada juga beberapa rangkaian kegiatan lain seperti kampanye iklim, aksi bersih, dan pesan untuk bumi.

Hajir juga berharap, bahwa hari bumi tidak hanya sekadar dirayakan atau diperingati setiap tanggal 22 April saja. Tapi seharusnya, ia dirayakan setiap hari agar kondisi bumi dan lingkungan bisa lebih baik.
“Hari bumi bukan hanya sekali setahun, ia boleh dirayakan kapan dan dimana saja– untuk bumi yang kita pijak”

Sementara itu, Kurniawan, Ketua Karang Taruna Samataring Desa Laikang menyambut baik kegiatan yang diinisiasi oleh Greys.
“Kegiatan hari ini cuaca cukup panas, tapi kami sangat bersemangat untuk turut berpartisipasi sebagai bentuk pelestarian lingkungan “

Wawan panggilan akrabnya, berharap bahwa kegiatan semacam ini terus dilakukan karena memiliki banyak manfaat. Baik untuk biota di laut, hingga mencegah terjadinya abrasi.